Adendum vs Amandemen
Amandemen adalah kata yang telah menjadi sangat umum dalam kehidupan kita sehari-hari karena kita terus mendengar amandemen konstitusi, amandemen yang dibuat dalam buku teks, dan bahkan kebijakan suatu organisasi. Amandemen berkaitan dengan perbaikan dalam teks, dokumen, undang-undang, atau kebijakan dengan memperkenalkan perubahan. Ada tambahan kata lain yang membingungkan banyak orang ketika mereka melihatnya digunakan. Meskipun ada banyak kesamaan antara amandemen dan adendum, ada perbedaan halus juga yang memerlukan penggunaan yang benar karena mereka tidak dapat digunakan secara bergantian. Artikel ini mencoba menyoroti perbedaan antara dua kata yang memiliki arti serupa yang sangat sering digunakan dalam bisnis real estat.
Tambahan
Addendum adalah teks yang ditambahkan ke teks asli karena dihilangkan dari draft karena kesalahan atau karena tujuan. Addendum biasanya terlihat dalam kasus buku teks di mana penulis menerbitkan teks-teks ini yang ditambahkan dalam revisi atau cetak ulang berikutnya. Dalam kasus kontrak real estat, adendum adalah poin atau aturan yang bukan merupakan bagian dari dokumen asli tetapi ditambahkan atas desakan pembeli. Misalnya, jika pembeli puas dengan properti dan harga tetapi ingin membuka kantor di dalam, ia dapat menambahkan poin ini ke dalam perjanjian dengan membuat kontrak tunduk pada klarifikasi keraguan bahwa ia diizinkan untuk menggunakan tempat itu untuk tujuan komersial. . Jika ada tetangga yang membuat pagar yang dapat diperlakukan sebagai perambahan di properti, pembeli bisa mendapatkan poin tambahan untuk efek membebaskan properti dari perambahan sebelum menyetujui kontrak. Dengan demikian, dapat disebut sebagai penjelasan atau informasi tentang masalah yang diajukan oleh pembeli atau penjual sebelum penandatanganan kontrak. Addendum selalu menjadi bagian dari kontrak.
Amandemen
Amandemen adalah koreksi kesalahan dalam dokumen yang ditunjukkan oleh pembeli atau penjual dalam hal kontrak real estat. Amandemen mungkin karena ketentuan hukum atau mungkin karena kesalahan faktual dalam dokumen. Kesalahan pengetikan juga diperbaiki dengan memperkenalkan amandemen dalam dokumen.
Amandemen terlihat umum dalam komunikasi, di dunia korporat di mana perubahan dapat dilakukan dalam dokumen beberapa kali. Amandemen kontrak real estat hanya dapat diterima jika ditandatangani oleh pihak-pihak yang merupakan bagian dari kontrak asli.
Apa perbedaan antara Adendum dan Amandemen?
• Perubahan yang dilakukan dalam kontrak asli disebut sebagai amandemen sedangkan penambahan dalam dokumen asli disebut sebagai adendum.
• Jika ada sesuatu yang dihilangkan karena kesalahan dan kemudian ditambahkan, itu disebut sebagai addendum.
• Amandemen lebih umum dalam komunikasi korporat, sementara adendum lebih umum terlihat di dunia sastra.
• Adendum diperlakukan sebagai bagian dari kontrak dalam transaksi real estat sedangkan amandemen adalah bagian dari kontrak hanya sampai ditandatangani.